Apa Itu Skin Booster?

Skinbooster adalah salah satu inovasi dalam perawatan kulit yang semakin populer di kalangan mereka yang mencari cara efektif untuk meningkatkan kualitas kulit. Prosedur ini menawarkan solusi untuk mengatasi masalah kulit kering, kusam, dan bertekstur kasar dengan memberikan hidrasi mendalam langsung ke lapisan kulit yang membutuhkan. Berikut adalah penjelasan lengkap mengenai skinbooster, bagaimana cara kerjanya, manfaatnya, serta hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum menjalani perawatan ini.

Apa Itu Skinbooster?

Skinbooster adalah perawatan kulit yang melibatkan injeksi bahan-bahan khusus seperti asam hialuronat (hyaluronic acid) ke dalam lapisan dermis kulit. Asam hialuronat adalah zat alami yang terdapat di dalam tubuh dan berperan penting dalam mempertahankan kelembaban kulit. Namun, seiring bertambahnya usia dan paparan faktor eksternal seperti sinar UV, polusi, dan stres, produksi alami asam hialuronat dalam tubuh menurun, yang menyebabkan kulit menjadi kering, kusam, dan kehilangan elastisitasnya.

Bagaimana Cara Kerja Skinbooster?

Prosedur skin booster dilakukan dengan cara menyuntikkan asam hialuronat dalam bentuk gel ke lapisan tengah kulit. Gel ini bekerja dengan menarik air dari dalam tubuh ke area yang disuntik, memberikan hidrasi yang intens dan mendalam. Selain itu, skinbooster juga merangsang produksi kolagen baru, yang membantu memperbaiki tekstur kulit dan mengembalikan elastisitasnya.

Skinbooster dapat dilakukan oleh individu yang berusia di atas 18 tahun, namun usia ideal untuk memulai perawatan ini tergantung pada kondisi kulit dan kebutuhan individu. Berikut beberapa pertimbangan terkait usia yang tepat untuk melakukan skinbooster:

1. Usia 20-an: Pada usia ini, skinbooster dapat digunakan untuk menjaga kelembapan kulit, mencegah tanda-tanda penuaan dini, dan memberikan hidrasi tambahan terutama jika kulit sering terpapar sinar matahari atau polusi.
2. Usia 30-an: Di usia ini, tanda-tanda penuaan seperti garis halus dan kulit yang mulai kehilangan elastisitas bisa mulai muncul. Skinbooster dapat membantu mengurangi tampilan garis-garis halus dan menjaga elastisitas kulit.
3. Usia 40-an dan ke atas: Pada usia ini, skinbooster sangat bermanfaat untuk memperbaiki tekstur kulit, mengurangi kerutan, dan memberikan hidrasi yang dibutuhkan oleh kulit yang mulai kehilangan kelembabannya secara alami.

Manfaat Skinbooster

1. Hidrasi Mendalam: Skinbooster memberikan hidrasi yang lebih intens dibandingkan dengan penggunaan krim atau serum biasa karena bekerja langsung pada lapisan dermis kulit.
2. Meningkatkan Kecerahan Kulit: Kulit yang terhidrasi dengan baik akan tampak lebih cerah dan segar. Skinbooster membantu mengurangi tampilan kulit kusam dan memberikan efek glowing alami.
3. Mengurangi Kerutan Halus: Dengan meningkatkan kelembaban dan produksi kolagen, skinbooster dapat mengurangi tampilan garis-garis halus dan kerutan pada wajah.
4. Memperbaiki Tekstur Kulit: Skinbooster efektif untuk mengatasi masalah kulit yang kasar atau tidak merata, membuat kulit terasa lebih halus dan lembut.
5. Hasil yang Tahan Lama: Meskipun perawatan skin booster biasanya membutuhkan beberapa sesi untuk hasil yang optimal, efeknya dapat bertahan hingga beberapa bulan.

Hal yang Perlu Diperhatikan

1. Proses dan Rasa Sakit: Meskipun skinbooster umumnya dianggap tidak terlalu menyakitkan, beberapa orang mungkin mengalami sedikit ketidaknyamanan selama prosedur. Biasanya, krim anestesi akan digunakan untuk mengurangi rasa sakit.

2. Efek Samping: Seperti semua prosedur injeksi, skinbooster dapat menyebabkan efek samping seperti kemerahan, bengkak, atau memar di area suntikan. Namun, efek samping ini biasanya bersifat sementara dan akan hilang dalam beberapa hari.
3. Konsultasi dengan Profesional: Sebelum menjalani perawatan skin booster, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli estetika berlisensi untuk memastikan bahwa perawatan ini cocok untuk kondisi kulit Anda.

1. Perawatan Lanjutan: Untuk menjaga hasil dari skinbooster, penting untuk menjalani perawatan lanjutan yang disarankan oleh profesional, serta menjaga rutinitas perawatan kulit yang baik di rumah.

Hal – Hal yang harus dihindari setelah melakukan treatment skin booster :

Setelah menjalani perawatan skin booster, ada beberapa hal yang sebaiknya dihindari untuk memastikan hasil optimal dan mencegah komplikasi. Berikut adalah hal-hal yang tidak boleh dilakukan setelah perawatan skin booster:

1. Hindari Paparan Sinar Matahari Langsung

Paparan sinar matahari dapat meningkatkan risiko hiperpigmentasi dan iritasi pada area yang baru saja mendapatkan perawatan. Sebaiknya hindari sinar matahari langsung selama minimal 24-48 jam setelah perawatan, dan selalu gunakan tabir surya dengan SPF tinggi saat keluar rumah.

2. Jangan Menggunakan Produk Perawatan Kulit yang Mengiritasi

Hindari penggunaan produk perawatan kulit yang mengandung bahan aktif yang kuat seperti retinol, AHA/BHA, atau exfoliant lainnya selama beberapa hari setelah perawatan. Produk-produk ini dapat menyebabkan iritasi pada kulit yang baru saja diinjeksikan.

3. Tidak Berolahraga Intens

Aktivitas fisik yang berat dapat meningkatkan aliran darah dan menyebabkan pembengkakan atau memar yang lebih parah pada area suntikan. Hindari olahraga intens atau aktivitas fisik berat selama 24-48 jam setelah perawatan.

4.Jangan Memijat atau Menekan Area yang Disuntik

Hindari memijat, menggosok, atau menekan area yang telah diinjeksikan untuk mencegah pergeseran bahan skinbooster. Biarkan area tersebut pulih secara alami.

1. Hindari Sauna dan Mandi Uap

Panas dari sauna atau mandi uap dapat menyebabkan peningkatan pembengkakan dan iritasi pada area yang dirawat. Sebaiknya hindari aktivitas ini selama beberapa hari setelah perawatan.

1. Tidak Menggunakan Make-up Selama 24 Jam

Setelah perawatan, kulit mungkin akan lebih sensitif, sehingga sebaiknya hindari penggunaan make-up setidaknya selama 24 jam. Hal ini membantu mengurangi risiko iritasi atau infeksi.

7. Hindari Alkohol

Konsumsi alkohol dapat memperlebar pembuluh darah dan meningkatkan risiko memar atau pembengkakan pada area yang diobati. Hindari minum alkohol setidaknya selama 24 jam sebelum dan sesudah perawatan.

8. Tidak Mandi dengan Air Panas

Sebaiknya hindari mandi dengan air yang terlalu panas, karena panas dapat memperparah pembengkakan atau kemerahan pada kulit yang baru saja diinjeksikan.

9. Hindari Tidur dengan Wajah Menghadap Bantal

Tidur dengan wajah menghadap bantal dapat memberi tekanan pada area yang disuntik, yang bisa mengganggu distribusi bahan skinbooster. Cobalah untuk tidur telentang selama beberapa malam pertama setelah perawatan.